77betsports

laju toto - Partai Ummat Dukung Pramono Anung

2024-10-06 13:30:38

laju toto,spogoal808,laju toto
JPNN.com » Politik » Pilkada » Partai Ummat Dukung Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024

Partai Ummat Dukung Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024

Rabu, 18 September 2024 – 14:40 WIB Partai Ummat Dukung Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024Facebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comBakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno dalam konferensi pers pendaftaran Pilkada DKI, Jakarta, Rabu (28/8/2024). ANTARA/Luthfia Miranda Putri

jpnn.com - JAKARTA- DPW Partai Ummat memberikan dukungan kepada Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno.

Pernyataan dukungan itu setelah Ketua DPW Partai Ummat Jakarta Imawan Renwarin mengunjungi Rano Karno di Warung Garasi Si Doel, Karang Asri, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (18/9).

Imawan mengatakan bahwa pasangan Pram-Doel pantas memimpin Jakarta. Sebab, kedua tokoh itu memiliki rekam jejak positif di level eksekutif. "Kami berjuang insyaallah ke depan, ya, memenangkan beliau di pilkada ke depan. Amin," kata Imawan.

Baca Juga:
  • 648 Personel Polda Sumsel Dapat Pembekalan Pengawalan Para Paslon Pilkada 2024

Dia memastikan bahwa DPW Partai Ummat bakal melaksanakan deklarasi dukungan untuk Pram-Rano paling lambat dalam dua hari ke depan, setelah melaporkan perkembangan politik di Jakarta ke tingkat DPP.

"Artinya dipastikan secara dokumen, ya, seperti itu," lanjut Imawan.

Menurut Imawan, Partai Ummat memandang Pilkada Jakarta 2024 ini untuk memunculkan pemimpin yang bisa menegakkan keadilan dan kepedulian bagi warga.

Baca Juga:
  • Rapat Perdana Bareng Timses, Pramono-Rano Sepakat Tidak Gunakan Politik Identitas

"Kami melihat pilkada ini bukan sekadar hanya kontestasi untuk pemilihan kepala daerah, ya, tetapi bagaimana politik itu diletakkan secara adil ke depan, di atasnya, itu yang penting," katanya.

Imawan mengatakan bahwa saat ini terjadi semacam ketidakadilan dalam politik di Jakarta, ketika satu kandidat bisa diusung banyak partai.