77betsports

skor marseille - Puluhan Pelajar di Sukabumi Keracunan Jajanan Rp 2 Ribu

2024-10-06 13:52:39

skor marseille,trofi ucl,skor marseille
JPNN.com » Daerah » Puluhan Pelajar di Sukabumi Keracunan Jajanan Rp 2 Ribu

Puluhan Pelajar di Sukabumi Keracunan Jajanan Rp 2 Ribu

Selasa, 27 Februari 2024 – 04:50 WIB Puluhan Pelajar di Sukabumi Keracunan Jajanan Rp 2 RibuFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comSalah seorang pelajar SDN Nangewer, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang diduga mengalami keracunan setelah menyantap makanan ringan yang dibelinya dari seorang pedagang keliling yang mangkal di depan gerbang sekolah pada Senin (26/2/2024). ANTARA/Aditya Rohman

jpnn.com, SUKABUMI - Puluhan pelajar dari dua sekolah di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yakni SDN Nangewer dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Cisarua, mengalami keracunan dari jajanan makanan ringan, Senin.

Jumlah pelajar SDN Nangewer yang diduga keracunan sebanyak 25 orang, sementara pelajar MI Cisarua 10 orang.

"Seluruh pelajar yang mengalami keracunan sudah mendapatkan pengobatan dari pihak puskesmas. Kejadian keracunan ini saat hendak upacara bendera," kata Kepalan SDN Nangewer Apendi.

Baca Juga:
  • 60 Warga Cianjur Keracunan Nasi Kotak Selamatan

Menurut dia, keracunan ini berawal saat para pelajar hendak melaksanakan upacara, namun tiba-tiba beberapa di antara mereka mengeluh pusing, mual, sakit perut hingga sesak napas.

Para guru yang melihat kejadian itu langsung memberikan pertolongan.

Tidak berselang lama satu per satu pelajar juga mengalami gejala yang sama sehingga totalnya mencapai 25 pelajar.

Baca Juga:
  • Ibu Bunuh Anak Kandung dengan Cara Diberikan Racun

Setelah ditelusuri ternyata sebelum mengikuti upacara mereka terlebih dahulu jajan makanan ringan yang dijual pedagang keliling yang mangkal di depan sekolah. Makanan ringan itu harganya Rp 2 ribu dan rasanya pedas.

Tidak ingin terjadi sesuatu pada puluhan peserta didiknya, pihak sekolah langsung melarikan mereka ke Puskesmas Sukabumi.